SMAN 8 Kediri Meriahkan Kediri Night Carnival dengan Pertunjukan Seni Budaya Jaranan

SMAN8KEDIRI.SCH.ID – Kediri, 24/08/2024 – SMAN 8 Kediri turut memeriahkan Kediri Night Carnival yang digelar pada Sabtu malam dengan menampilkan seni budaya Jaranan, yang menjadi salah satu sorotan utama dalam karnaval tahunan tersebut. Penampilan ini berhasil mencuri perhatian masyarakat yang memadati sepanjang jalan utama Kota Kediri.

Dalam parade tersebut, para siswa dan siswi SMAN 8 Kediri tampil memukau dengan mengenakan pakaian tradisional khas Jaranan, termasuk kostum kuda lumping, celeng, dan singo barong. Penampilan mereka semakin hidup dengan iringan alat musik gamelan yang mengalun merdu, membawa suasana tradisional yang kental ke tengah-tengah keramaian kota. Penampilan ini juga dimeriahkan oleh sepasang siswa yang berperan sebagai raja dan permaisuri, mengiringi arak-arakan budaya tersebut dengan anggun.

Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, dalam sambutannya di acara tersebut menyebutkan bahwa Kediri Night Carnival bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga merupakan ajang penting untuk mengekspresikan kreativitas dan menampilkan kekayaan budaya lokal. “Karnaval ini menjadi wadah bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka dalam melestarikan budaya tradisional,” ujarnya.

Penampilan SMAN 8 Kediri yang mengusung tema Jaranan ini sejalan dengan visi Kota Kediri untuk terus melestarikan dan memperkenalkan budaya tradisional kepada generasi muda. Dengan semangat yang tinggi, para siswa SMAN 8 Kediri mampu menghadirkan pertunjukan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga warisan budaya. Kediri Night Carnival 2024 dihadiri oleh ribuan warga yang antusias menyaksikan berbagai penampilan budaya dari berbagai kelompok masyarakat dan institusi pendidikan di Kota Kediri. Ajang ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap budaya masih terjaga dengan baik di tengah arus modernisasi. SMAN 8 Kediri, melalui partisipasinya, telah menunjukkan peran pentingnya dalam mendukung pelestarian budaya lokal.